Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

3 CIRI DAN 3 LANGKAH MEMBUAT KESIMPULAN PADA LAPORAN PTK YANG HARUS TERPENUHI

 3 CIRI DAN 3 LANGKAH MEMBUAT KESIMPULAN  PADA LAPORAN PTK  
YANG  HARUS TERPENUHI



Buat kawan – kawan guru mendengar kata menyimpulkan sudah menjadi hal yang lumrah dan biasa. Namun terkait dengan pembuatan kesimpulan pada PTK bukan hal yang mudah artinya ada beberapa langkah yang mesti kita lalui.

Kebanyakan kawan – kawan dalam membuat kesimpulan pada PTK atau karya tulis lainnya, mengulang kembali hasil pembahasan pada BAB IV ditulis kembali pada BAB 5, sehingga hasil kesimpulan tumpang tindih antara isi bab 4 dan bab 5.

Untuk kali ini kawan – kawan guru kita mencoba berdiskusi terkait dengan bagaimana menulis kesimpulan dan saran yang terdapat pada BAB 5. Namun sebelum kita berbicara lebih jauh tentang 3 ciri dan langkah tersebut. Kita akan berbicara mengenai pengertian dari pada kesimpulan itu sendiri.


a. Pengertian kesimpulan 

Jika kita melihat dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) ada tiga kata yang   berkaitan yaitu: 1) menyimpulkan 2) simpulan dan 3) kesimpulan.

     Mari kita bahasa pengertiannya masing – masing

1) Menyimpulkan diartikan  sebagai mengikatkan hingga menjadi simpul

2) simpulan diartikan sebagai sesuatu yang disimpulkan atau diikatkan

3) kesimpulan diartikan pendapat terakhir berdasarkan uraian – uraian sebelumnya

setelah kita mengetahui pengertian dari kesimpulan maka kita dapat menggaris bawahi bahwa kesimpulan adalah pendapat terakhir dari sebuah uraian – uraian sebelumnya, artinya kesimpulan kita itu terkait dengan urainnya yang sudah kita buat sebelumnya.


b. Tiga ciri membuat kesimpulan

Kita sudah  mengetahui pengertian kesimpulan di atas, maka langkah selanjutnya adalah mengetahui ciri dari sebuah kesimpulan yang harus dipenuhi dalam membuat kesimpulan pada sebuah PTK.

     1)  Singkat , Jelas dan padat

Karena kesimpulan merupakan inti sari dari sebua karya tulis yang kita buat, sehingga kesimpulan harus lebih singkat dari uraiannya yang kita buat.

2)  Kesimpulan harus sesuai dengan uraian yang sudah kita buat

Tidak jarang seseorang membuat suatu kesimpulan seperti membuat kembali uraian baru yang terkadang melenceng dari intisari uraian yang sudah dibuat sebelumnya. Diupayakan dalam membuat kesimpulan harus sesuai dengan uraian yang sudah kita buat dan ambil saja inti sarinya.

  3) Kesimpulan yang kita buat harus sesuai dengan tujuan perbaikan atau pertanyaan peneliti 

Dengan begitu kesimpulan yang kita buat dapat langsung memberikan informasi kepada pembaca terkait dengan tujuan yang hendak dicapai, apakah seluruhnya tercapai, sebagian atau tidak sama sekali tercapai.


Informasi seperti ini sangat penting bagi pembaca dan penulis itu sendiri. Bagi pembaca dia akan dapat memutuskan apakah laporan ini bermanfaat bagi dirinya, meneruskannya atau tidak mengkajinya lebih lanjut. 

Sedangkan bagi penulis, kesimpulan menjadi laporan untuk dirinya sebagai parameter untuk penulis mengetahui dengan jelas hasil usahanya memperbaiki pembelajaran, bagaimana tindak lanjut yang harus direncanakan. 

setelah kita sudah mengetahui tiga ciri membuat kesimpulan maka, mulailah kita membuat suatu kesimpulan dengan mengikuti langkah - langkah dalam mebuat kesimpulan, seperti dibawah ini.


c. Tiga Langkah Membuat Kesimpulan

Kawan – kawan guru yang akan membuat PTK membuat kesimpulan bukan hal yang dianggap sebelah mata, sekali lagi saya tekankan alur kesimpulan hadir dari uraian yang telh kita buat sebelumnya, artinya membuat kesimpulan bukan tidak ada asal usulnya atau tiba – tiba ada.

Untuk mempermudah dalam membuat kesimpulan maka yang diperlukan dan perhatikan ada 3 hal diantaranya 

1.  Cermati tujuan perbaikan atau pertanyaan peneliti satu persatu sehingga kita paham apa yang ingin kita cari dalam penelitian yang kita lakukan 

2    Cari temuan yang dibuat berdasarkan analisis data

3.   Cermati deskripsi dari temuan baru buat intisarinya selanjutnya susun deskripsinya


   Untuk mempermudah pembahasan di atas akan saya berikan contoh di bawah ini, perhatikan!

Tujuan Perbaikan PTK kita adalah Meningkatkan keaktivitasan siswa melalui kerja kelompok

Deskripsi temuan yang kita dapat dari kegiatan observasi atau catatan observer pada PTK adalah” kegiatan kerja kelompok dari pengamatan yang dilakukan berlangsung lancar, namun dari setiap  kelompok yang ada, hanya sebagian dari kelompok itu yang aktif dalam kegiatan diskusi. Sedangkan anggota yang lain sibuk dengan aktivitasnya sendiri atau ngobrol dengan anggota lainnya. Guru tidak menegur apa lagi memberikan motivasi, guru hanya berkeliling dan memberikan apresiasi terhadap beberapa anggota dalam kelompok yang bekerja.

Kesimpulan yang kita dapat

Kegiatan kerja kelompok belum optimal, dari data yang diperoleh terdapat 60% siswa yang tidak aktif dalam kegiatan diskusi, hal tersebut terjadi dikarenakan beberapa indikasi yaitu kurangnya respon guru terhadap siswa yang tidak terlibat dalam kegiatan berdiskusi, kurangnya perhatian guru terhadap siswa yang ngobrol atau terkait aktivitas lainnya di luar kegiatan pembelajaran, sehingga kegiatan guru tersebut belum mendorong aktivitas siswa untuk aktif dalam kegiatan kerja kelompok. (tujuan pembelajaran belum tercapai). 

Untuk lebih mudah kawan – kawan guru dapat membuat tabel, sehingga kita dapat melihat keterkaitan  Antara tujuan dan kesimpulan yang kita buat, seperti contoh di bawah ini:

Tujuan Perbaikan pada PTK

Deskripsi Temuan

Kesimpulan








Kawan – kwan guru ini sekelumit artikel terkait dengan bagaimana cara membuat atau menarik sebuah kesimpulan dalam kegiatan PTK, semoga bermanfaat. Terimakasih atas kunjungannya.