Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

ENAM KOMPONEN PEMBUATAN ARTIKEL PTK YANG AKAN DIPUBLIKASIKAN PADA JURNAL ILMIAH

 ENAM KOMPONEN PEMBUATAN ARTIKEL PTK YANG AKAN DIPUBLIKASIKAN PADA JURNAL ILMIAH


Bagi guru – guru yang akan naik pangkat dengan gol 4 B, biasanya akan membuat artikel ilmiah yang akan dipublikasikan pada suatu jurnal ilmiah.  Tulisan ini sebagai panduan  bapak dan ibu guru dalam membuat hasil penelitiannya PTKnya ke dalam sebuah artikel yang akan dipublikasikan pada jurnal ilmiah.

Sebelum kita lanjut lebih jauh terkait dengan pembuatan artikel,  yang perlu Bapak ibu guru ketahui bahwa artikel terbagi menjadi dua bagian yaitu artikel hasil penelitian dan non penelitian.

Kali ini kita akan membahas mengenai salah satu jenis artikel yaitu hasil penelitian. hasil penelitian kita berupa PTK, bagi kawan – kawan guru yang akan naik gol IV b diwajibkan hasil karya tulisnya dibuat artikel dan dipublikasikan pada salah satu jurnal ilmiah.


a.     Artikel Hasil Penelitian

 Artikel hasil penelitian adalah artikel yang diangkat dari hasil penelitian, artinya hasil penelitian PTK bapak dan ibu guru tersebut ditulis kembali ke dalam sebuah artikel yang  isinya  merupakan paparan proses penelitian dan hasil dari penelitian yang didapat. Penulisan kembali ke dalam sebuah bentuk artikel ini adalah bertujuan untuk mempublikasikan karya ilmiah yang bapak dan ibu buat. 

 Bukan saja PTK yang bapak ibu buat wajib untuk  dipublikasikan, kegiatan penelitian yang lainpun seperti skripsi, tesis, dan disertasi biasanya secara umum dibuat kembali dalam bentuk artikel untuk dipublikasikan pada jurnal ilmiah.Terkait dengan Artikel Ilmiah, bisa juga kita sebut sebagai media yang kita jadikan sarana berkomunikasi dan juga referensi bagi yang sedang, atau akan melaksanakan kegiatan penelitian dengan permasalahan yang sama.

  Untuk penulisan artikel ilmiah pada PTK, kita harus menyesuaikan dengan format baku yang berlaku dalam penulisan karya ilmiah yaitu  menuangkan judul, nama penulis, abstrak, pendahuluan, kajian pustaka dan metode, hasil dan daftar pustaka.

Melihat dari format yang baku tersebut, semua telah ada dalam laporan yang kita susun dan merupakan hasil dari ringkasan yang kita buat. Dengan begitu maka substansi dari artikel itu sendiri, merupakan tulisan yang berisi paparan tentang proses dan hasil – hasil yang diperoleh peneliti dalam sebuah kegiatan penelitian  (Bahdin dan Ardial 2009).


b.      Enam Komponen Pembuatan Artikel

Untuk itu mari kita diskusikan satu persatu terkait dengan komponen pembuatan artikel PTK yang akan kita publikasikan.

1.    Judul

kawan – kawan guru, dalam pembuatan judul artikel harus sesuai atau mencerminkan  dari pada isi artikel itu sendiri, jangan menggunakan bahasa istilah, bahasa ibu, bahasa lokal yang bahasa itu hanya penulis yang memahami.

Terkait dengan penulisan judul ini sebenarnya sudah kita bahas pada blog ini, sehingga saya akan membahas secara umum saja terkait dengan judul. Penulisan judul saya tekankan kembali bahwa judul yang kita buat harus spesifik terkait dengan artikel kita, secara umum menyebutkan variabel baik terikat maupun variabel bebas (ini terkait dengan artikel penelitian)

2.    Nama Penulis

 Setelah kita menulis judul maka langkah selanjutnya menuliskan nama kita, ini untuk mengidentitaskan bahwa kitalah penulis dari artikel ini .

3.   Abstrak

Abstrak secara umum merupakan ringkasan dari laporan penelitian atau sebuah gambaran awal tentang isi artikel.abstrak secara umum ditulis satu paragraf yang terdiri tujuan, metode, hasil dan kesimpulan dari dari karya tulis kita. Abstrak yang baik tidak lebih dari 300 kata.

4.   Pendahuluan

Merupakan penjelasan awal dan ditulis secara singkat mengenai masalah, solusi tindakan  perbaikan, tujuan yang akan dicapai, sehingga pembaca memahami apa yang kan dilakukan penulis terkait dengan karya tulisnya.  Pendahuluan pada artikel lebih baik ditulis tidak lebih dari 4 paragraf.

5.   Kajian pustaka dan metode

Pada kajian pustaka dan metode yang dilakukan menjelaskan bagaimana cara kita menjawab pertanyaan, dalam menjawab pertanyaan kita juga dapat menggunakan hasil karya tulis lain yang relevan dan sejenis untuk mendukung jawaban yang kita berikan. Kajian pustaka yang baik jika dilengkapi dengan diagram atau pun tabel untuk pembaca memahami ide dari penulis sampaikan.

6.   Daftar pustaka

Daftar pustaka menunjukan bahwa kita tidak melakukan kegiatan plagiat terhadap karya orang lain karena daftar pustaka ini digunakan sebagai rujukan atau referensi dari tulisan yang kita buat. Daftar pustaka sendiri terdiri dari nama penulis, judul tulisan, tahun terbit, kota dan nama penerbit. 

Enam komponen inilah  yang tertuang dalam sebuah artikel yang akan kita publikasikan. Pada dasarnya isi artikel merupakan keberadaan dari laporan hasil penelitian yang kita buat.

 Jadi penulis dapat memperkirakan bagian mana yang penting untuk kita copy dan dimasukan dalam sebuah artikel, sehingga kita tidak perlu memasukan bagian yang kurang penting di dalam artikel. Selain memilah hal yang penting tadi, penulis juga dapat menambahkan informasi baru yang relevan terkait dengan permasalahan yang sama. 

Ini sekelumit tulisan terkait pembuatan artikel yang akan kita publikasikan, semoga tulisan ini ada manfaat buat kawan – kawan guru. Terimakasih juga sudah hadir di blog ini dan meluangkan waktu membaca dan belajar bersama.